Klik dua-kali file XAMPP yang telah Anda download (contoh yang dipakai di sini adalah
xampp-win32-1.7.4-installer.exe, yaitu XAMPP versi 1.7.4).
Lalu akan keluar gambar dibawah ini, lalu klik 'run'
Berikutnya klik saja [OK] untuk pilihan bahasa, English.
Klik [Next] pada jendela Setup Wizard yang muncul.
Selanjutnya Anda diminta memilih folder tempat XAMPP dipasang. Untuk mudahnya pilih saja di c:\, seperti default-nya dan klik [Next]
Pada Gambar yang muncul berikutnya, klik saja [Install], biarkan cexlist secara default. dimana shortcut untuk menjalankan XAMPP akan ada di desktop dan di menu Start
Tunggu beberapa menit sementara XAMPP diinstal.
Klik [Finish] setelah XAMPP selesai diinstal.
Anda akan mendapati tawaran, apakah akan menjalankan XAMPP Control Panel sekarang atau lain kali. Klik [Yes] bila Anda akan menjalankannya.
Setiap kali Anda akan mengelola situs Web Anda di PC lokal, Anda harus menjalankan XAMPP. Menjalankan XAMPP berarti memfungsikan PC Anda sebagai server Web. Untuk menjalankannya, klik ikon XAMPP dan Anda dihadapkan pada XAMPP Control Panel..
Centang svc Apache dan MySql, klik Ok to the instal the MySql dan Apache Service
Jika sudah muncul tanda running berarti anda sudah berhasil menjalankan xampp..
Apakah server Web Anda benar-benar jalan? Coba jalankan browser Anda (misalnya mozilla firefox) dan ketikkan: http://localhost. atau localhost saja di browser anda, seperti pada gambar dibawah ini.
Dari tampilan yang muncul dibawah ini Anda dapat melakukan berbagai administrasi untuk server Anda termasuk membuat database SQL untuk WordPress dan Joomla
Anda tinggal menutup browser untuk menutup tampilan di atas. Untuk menonaktifkan server lokal Anda, keluar dari XAMPP Control Panel. Caranya, pada XAMPP Control Panel, klik [Stop] pada masing-masing [Apache] dan [MySql], lalu tutup jendela kontrol panel (klik X pada pojok kanan atas).
MEMBUAT DATABASE UNTUK WORDRESS DAN JOOMLA
Pada tampilan yang muncul isi nama database, dalam contoh ini “wordpress dan Joomla” dan klik [Create].saya contohkan dengan nama anne_joomla.
Create new table on database saya contohkan dengan nama anne
Database “wordpress” telah dibuat. Klik [Privileges]
finish...Terlihat bahwa pemakai (user) adalah “root”.